images/images-1676642322.png
Budaya

Hikayat Lalat Menjadi Artis Bom Sex

Pulung Ciptoaji

Feb 18, 2023

555 views

24 Comments

Save

Penulis : Pulung Ciptoaji

 

abad.id-Hanya lalat, yang memiliki nasib yang tidak bisa di ralat.  Melihat sosok makhluk lalat ini fdalam pikiran orang hanya ingin mengusir dan jijik. Namun lalat dalam rangkaian rantai makanan sangat dibutuhkan sebagai pengurai.

 

Ini bukan mengenahi pelajaran biologis tentang lalat. Namun bercerita tentang sosok Kala anak dari Batara Guru dengan ibu Dewi Durga. Meskipun usianya masih tujuh bulan, nafsu makannya yang begitu besar, Batara Guru dengan ibu Dewi Durga kesulitan mengendalikannya. Kerakusan Kala dan selalu ingin makan, membuat jagat raya makin gempar. Sebab bumi dan matahari terancam dimakan. Batara Guru melakukan beberapa cara untuk mengendalikan nafsu makan. Dia dikurung dalam sebuah banker yang terbuat dari besi tebal. Tapi, semuanya berhasil dia makan.

 

Setiap sedang asyik makan, Kala selalu melihat lalat. Hewan kecil ini menarik perhatian Kala hingga dikejarnya. Rupanya perjalanan lalat ini sampai ke kahyangan tempat Batara Guru tinggal. Dihadapan Batara guru, Kala mendapat hukuman karena rakusnya. Kala harus menjadi penguasa waktu, dan diperbolehkan dimakannya jika perlu. Sebab hanya waktu yang tidak pernah habis hingga kiamat nanti. Batara Guru juga memberi hadiah kepada lalat karena berhasil menjebak Kala hingga ke kahyannga.

 

“ Hai lalat, apa hadiah yang pantas untuk kamu, mintalah pasti akan aku kabulkan,”

“ Saya selalu ingin di tempat yang enak dan berbau sedap,” kata lalat

“ Itu mudah, tapi umurmu sangat pendek,” kata Batara Guru

Sejak saat itu, lalat selalu ada di sekitar makanan dan tempat yang beraroma. Lalat siap punya umur 24 jam demi menggembirakan nafsunya. Lalat termasuk 7 binatang berumur terpendek di dunia selain capung, nyamuk, semut pejantan, tikus, lebah pekerja dan Gastrotricha.

 

Sekali lagi ini bukan hikayat lalat yang hidupnya di tempat yang enak-enak tapi berumur pendek. Tapi cerita tentang  Hollywood sekitar tahun 50 an yang penuh hinggar bingar penampilan para artis bom sex. Di layar film dan dunia celebrity, mereka berada di tempat yang enak-enak, namun ketenarannya berumur pendek. Bahkan beberapa diantaranya mati di usia muda.

 

Pada jaman itu orang berduyun-duyun memadati gedung-gedung bioskop untuk menyaksikan akting bintang-bintang pujaan mereka. Tontonan film merupakan salah satu hiburan yang murah dan bisa membuat lupa pada krisis ekonomi pasca perang dunia ke II. Jaman itu dikenal dengan sebutan jaman malaise, yaitu saat ekonomi dunia sedang mengalami krisis luar biasa. Dengan menonton film yang menonjolkan hal-hal yang serba indah dan menampilkan bintang-bintang film ayu montok, setidaknya orang lupa akan kesusahan hidup.

 

Sebelum era scandal MM, sudah ada barisan aktris-aktris bom seks yang punya jam terbang panjang di industri film. Artis Mae West misalnya, memulai karir dengan berani melakukan adegan-adegan merangsang dan terbuka. Kesan mempesona dan glamour terlihat pada ikon kecantikan pada masa itu, rambut pirang keemasan dan bibir yang merah menggiurkan. Mae West mampu mempesona orang-orang film serta publik penggemarnya.Tetapi sponsor film tidak berdaya menggunakan guntingnya, karena adegan demi adegan ditata sedemikian rupa, agar tidak tampak porno. Adegan yang dibuat selalu tampak estetis, apalagi Mae West seorang aktris yang juga pelawak.

 

Sampai ketika Mae West meninggal dunia di usia 80 an, masih menerapkan perannya dalam film di kehidupannya sehari-hari. la berganti-ganti suami, yang semuanya jauh lebih muda. Hingga pada akhir hayatnya Mae West hidup menyendiri.

 

Nama lain Jean Harlow. la muncul di dunia perfilman Hollywood bagaikan Dewi Venus. Rambutnya dicat warna pirang platina, menggantikan warna rambutnya sendiri yang pirang keemasan. Para produser film ingin mendulang sukses pasca memudarnya karir Mae West. Mereka ingin memadukan adegan seks dengan komedi.

 

Mae West bintang komedi sex. Foto dok net 

 

Ternyata skenario para produser film ini gagal, dan citra bintang film dewasa dalam bentuk komedi masih milik Mae West.  Publik masih menyukai Mae West sebagai vigur pelawak sexy. Jean Harlow sempat bermain dalam film komedi seks seperti itu. Penonton mulai tertarik Jean Harlow, mulai tampilan rambutnya pirang platina, wajahnya menggiurkan dan gaun-gaunnya selalu dengan dekolet. Lubang leher yang rendah sekali, tetapi ada sesuatu yang manis yang muncul dari wajah dan pribadinya. Jean hanya dikenal sebagai bintang simbol seks, dan hidupnya teramat singkat dan penuh derita.

 

Pada era tahun 40an, penggemar film di daratan Eropa dan Asia selalu ingat dengan artis Betty Grable. Simbul sex dan kekebasan ekpresi ala Amerika Serikat ini memiliki sepasang kaki yang konon terindah di dunia dan diasuransikan 1 juta dolar di perusahaan asuransi paling top di dunia, Lloyd's of London.

 

 

Film star Betty Grable's daughter Victoria Colucci opened up about her mother's life and legacy in a new interview.
Nextrecord Archives

Betty Grable bintang film wanita nomor wahid pada tahun 1943 dan tiap tahun selalu masuk dalam daftar 10 bintang film wanita paling top di dunia. Bahkan Elizabeth Taylor maupun Marilyn Monroe tak kuasa menyaingi Betty dalam hal itu ketenaran. Konon studio film yang mengontrak Betty pernah mencetak foto Betty sebanyak lebih dari 7 juta lembar demi mengobati rasa rindu penggemarnya. Lalu, apa rahasia kesuksesan Betty Grable?

 

Betty mempunyai suatu kelebihan. la tidak hanya tampak glamour tetapi ia juga sederhana seperti gadis tetangga. la tidak hanya cantik, tetapi juga ramah dan selalu bermuka manis.

 

Seorang producer film pernah memasang Betty Grable dalam satu film dengan Marilyn Monroe yang sedang naik daun pada tahun 1953, dengan judul film How To Marry A Millionaire.

 

Saat bertemu dalam satu film ini, umumnya orang akan menduga akan terjadi perseteruan diantara keduanya. Betty pasti tak rela kedudukannya sebagai ratu bom sex, diambil alih oleh seorang gadis ingusan yang baru mulai tenar. Ternyata prediksi itu tidak pernah terjadi. Justru Betty rela menyerahkan tahtanya pada Marilyn Monroe yang sensasional itu.

 

Rita Hayworth in the 1940s CREDIT: Getty

 

Justru Betty merasa mempunyai saingan seorang aktris berdarah Latin, bernama Rita Hayworth. Sang artis ini pernah menjadi berita dunia karena menikah dengan Pangeran Aly Khan. Namun cepat bercerai setelah mempunyai seorang putri bernama Yasmin. Hingga di hari tuanya, Rita menderita penyakit Alzheimer. Penyakit yang menggerogoti tubuh Rita hingga ke otak. Sehingga Rita semakin lupa pada masa lalunya dan dirinya sendiri.

 

Tubuh sexy bisa menjadi modal Jane untuk menjadi bintang tenar pada era tahun 50an. Nama Jane merupakan harta tak ternilai lagi bagi Hollywood. Gaya humornya dalam film dipadukan dengan tubuhnya yang montoksempat memukau Howard Hughes, tokoh kaya raya yang eksentrik. Howard Hughes seorang playboy itu segera mengontrak Jane Russel untuk sebuah film The Outlaw. Film itu memperoleh sukses besar dan Jane Russel menjadi legenda. Jane merupakan satu-satunya aktris Hollywood yang dikontrak selama 35 tahun berturut-turut oleh produser yang sama, Howard Hughes.

 

Jane Russel dan Marilyn Monroe di sebuah film. Foto dok net

 

Ketika Jane Russel masih berada di puncak, muncul bintang baru dan langsung menjadi primadona latar belakang hidupnya penuh masa suram dan kerja keras. Cerita tentang perjuangan Marilyn Monroe hingga menjadi orang besar telah menginspirasi banyak orang amerika untuk bertarung bersama menguji keberuntungan di Hollywood.

 

Dengan goyang pinggulnya yang khas, mulut setengah terbuka, mata diredupkan dan suara yang manja kekanak-kanakan, Marilyn Monroe berhasil mentaklukan Hollywood. Setelah Hollywood seluruh dunia mengeluelukannya. Hampir tiap orang ingat namanya atau bahkan lebih suka meng-gunakan huruf MM.

 

 

MM mengawali karirnya ketika memperoleh peran kecil dalam film Asphalt Jungle. la berhasil mencuri perhatian produser lain yang menyaksikan film tersebut. Lalu memberinya peran utama dalam film Niagara. Dalam film ini muncul gaya jalan Marilyn Monroe, yang disebut Marilyn Monroe's wig gle walk. Goyang pinggul ala Marilyn Monroedianggap sangat menggairahkan. Dengan spontan para pengamat film setuju untuk menobatkannya Marilyn Monroe sebagai lambang seks baru.

 

Setelah Niagara, film-filmnya yang lain berasil dipasatkan dengan sukses. Diantaranya ada film yang menjodohkannya dengan Jane Russel. Semua filmnya massuk kelas ringan, kecuali film satu-satunya, agak berat karya suaminya Arthur Miller. Filmnya berjudul The Misfits ini juga dibintangi Clark Gable. Tidak lama kemudian MM  bercerai dari Arthur Miller dan memilih  hidup sendiri sampai ditemukan meninggal dunia pada tahun 1962. Diduga Marilyn bunuh diri dengan minum obat tidur. Ada juga yang menduga ada scandal pembunuhan yang sangat dirahasiakan negara.

 

Tubuh sexy bisa menjadi modal para bom sex ini. Selain itu gaya dan perilaku di luar panggung bisa menjadi ikon yang dipertahankan sebagai artis papan atas. Selebihnya resiko dengan hidup sendiri dan mati secara tragis. Ya...hidup ibarat lalat, berada di tempat yang enak dan meriah namun hanya sesaat. (pul)

 

Artikel lainnya

Kembali ke Jati Diri Adalah Kembali ke Kebun, Sawah dan Segenap Pertanian Rakyat

Malika D. Ana

Apr 03, 2023

hari selasa pagi

Reta author

Feb 21, 2023

Subtrack, Belajar Sejarah Dengan Mudah

Pulung Ciptoaji

Jan 23, 2023

Menjelajah Tempat Industri Gerabah Era Majapahit

Pulung Ciptoaji

Dec 21, 2022

Benteng Budaya dan Derasnya Gelombang Modernisasi

Author Abad

Oct 03, 2022

Epigrafer Abimardha: "Jika Hujunggaluh ada di Surabaya, itu perlu dipertanyakan"

Malika D. Ana

Feb 11, 2023